Presiden Senang Lihat Pesawat Tanpa Awak Buatan RI

Kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ibu Negara Ani Yudhoyono di Pangkalan Udara TNI-AU Halim Perdana Kusuma, Jakarta, dari kunjungan kerja ke Yogyakarta melantik Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, langsung disambut Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yosgiantoro, Kamis (11/10) pukul 10.00.

Presiden dan rombongan langsung diajak Menhan untuk meninjau pameran pesawat tanpa awak karya asli anak bangsa yang diberi nama PTTA/PUNA (Pesawat Terbang Tanpa Awak atau Pesawat Udara Nir Awak, di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
Menhan lantas mengantar Presiden dan rombongan ke lokasi uji coba Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau pesawat nir awak alias pesawat tanpa awak buatan BPPT. Presiden mendatangi pesawat Wulung, satu dari 6 pesawat tanpa awak yang ada di lokasi.
“Saya merasa senang dan menyampaikan terima kasih kepada pihak yang terlibat,” kata SBY mengomentari pesawat tersebut.

Pesawat yang diberi nama Wulung ini merupakan hasil pengembangan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pertahanan dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), bekerja sama dengan Unnamed Combat Ariel Vechicle (UCAV). Pagi tadi, PTTA Wulung telah melakukan demo terbang di Pangkalan Udara TNI-AU Halim.

PTTA Wulung dapat dipergunakan untuk kepentingan militer dalam pengamatan wilayah. Bahkan fungsinya dapat menggantikan pesawat tempur UCAV (Unnamed Combat Ariel Vechicle). Selain itu, pesawat tersebut juga dapat digunakan untuk kepentingan sipil, seperti penanganan kebakaran hutan dan pembuatan hujan buatan.

Pesawat terbang tanpa awak ini memiliki spesifikasi bentangan sayap 6,36 meter, panjang 4.32 meter, tinggi 1.32 meter, serta berat 120 Kg.

Turut menyaksikan pesawat tanpa awak ini, antara lain, Menhan Purnomo Yusgiantoro dan Menristek Gusti Muhammad Hatta. (**/ES)

Sumber: Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.